Dalam hidup ini ada fase dimana kita seolah dituntut, baik oleh kekuatan dari luar maupun desakan dari dalam diri, untuk menyelesaikan berbagai macam masalah sekaligus atau mencapai beberapa target yang semuanya tidak mudah pada saat yang bersamaan. Sementara waktu tak pernah lebih panjang dari 24 jam sehari, dan tenaga manusia terbatas. Hingga terkadang kita berpikir untuk hanya mentargetkan hal-hal yang biasa saja, menyelesaikan masalah-masalah yang kecil saja sehingga kita tidak perlu dibebani oleh hal yang terlalu banyak ini. Seorang motivator pada sebuah acara televisi mengatakan 'Lakukan apa yang bisa kamu lakukan dan serahkan apa yang belum mampu kamu lakukan pada Tuhan, usahakan apa yang bisa kamu usahakan dan Tuhan akan menanggung semua yang belum mampu kamu usahakan'.
Jadi jika ada 100 hal yang mesti kita selesaikan, dan dengan waktu dan usaha yang maksimal dari diri kita hanya mampu menyelesaikan yang 20. Serahkan 80 hal lainnya pada Tuhan, percayalah bahwa ia yang akan menyelesaikan sisanya, entah lewat tangan orang lain atau justru lewat tangan kita sendiri, atau bahkan lewat sebuah keajaiban (believe that miracles do happen). Namun sebuah kebenaran tidak otomatis menjadi kenyataan jika kita tidak cukup percaya. Kita harus cukup percaya pada kebenaran ini untuk menjadikan kebenaran menjadi kenyataan.
Masih banyak orang yang belum percaya bahwa Tuhan tidak mampu menanggung masalahnya.
Jadi jika ada 100 hal yang mesti kita selesaikan, dan dengan waktu dan usaha yang maksimal dari diri kita hanya mampu menyelesaikan yang 20. Serahkan 80 hal lainnya pada Tuhan, percayalah bahwa ia yang akan menyelesaikan sisanya, entah lewat tangan orang lain atau justru lewat tangan kita sendiri, atau bahkan lewat sebuah keajaiban (believe that miracles do happen). Namun sebuah kebenaran tidak otomatis menjadi kenyataan jika kita tidak cukup percaya. Kita harus cukup percaya pada kebenaran ini untuk menjadikan kebenaran menjadi kenyataan.
Masih banyak orang yang belum percaya bahwa Tuhan tidak mampu menanggung masalahnya.
0 komentar:
Posting Komentar